SLEMAN (info-jogja.com) – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tempel Sleman kembali lakukan inovasi dalam hal berikan layanan kepada umat. Bukan hanya bergelut dalam pencatatan nikah saja namun memiliki multi fungsi dalam masyarakat. Kali ini digelar Pencanangan Gerakan Sholat Subuh Berjamaah (GSSB) dengan mengandeng takmir masjid Al - Waqof Desa Lumbungrejo Tempel, Minggu (30/10/2016).
“Kegiatan ini digelar dalam rangka menggugah kesadaran umat Islam untuk senantiasa selalu memakmurkan masjid dengan memaksimalkan peran dan fungsi masjid. Dengan mengundang pengurus takmir masjid dan puluhan jamaah Padukuhan Ngepos, “ terang Kepala KUA Tempel, H Ujang Sihabudin SAg MSi disela acara itu.
Dalam kultumnya K.Athoilllah Hasan Bisri menjelaskan tentang 10 keutamaan sholat Subuh berjamaah.
Dalam kultumnya K.Athoilllah Hasan Bisri menjelaskan tentang 10 keutamaan sholat Subuh berjamaah.
“Dari beberapa hadis shohih Rasulullah SAW menjelaskan 10 keutamaan Sholat Shubuh berjamaah diantaranya mendapatkan berkah dari Allah, Mendapatkan cahaya yang sempurna pada hari kiamat, Mendapatkan ganjaran sholat malam semalam suntuk, berada dalam Jaminan Allah, di bebaskan dari sifat orang munafik, dipersaksikan oleh malaikat, berpeluang mendapatkan pahala haji atau umrah bila zikit hingga terbit matahari, kesempatan untk melaksanakan sholat sunnah subuh, mendapat keselamatan dari siksa neraka dan mendapat kemenangan dengan melihat Allah pada hari kiamat nanti ,"jelasnya
Kepala Desa Lumbungrejo, Imam Suhadi turut diundang pula dalam kesempatan itu, dirinya berharap ini dapat menjadi ajang menciptakan persatuan. “Diharapkan forum mulia ini bisa menambah persatuan dan kesatuan warga dalam beribadah kepada Allah SWT dan semoga ini menjadi percontohan dan bisa diadopsi di daerah lain, " harap dia . (sw)
Kepala Desa Lumbungrejo, Imam Suhadi turut diundang pula dalam kesempatan itu, dirinya berharap ini dapat menjadi ajang menciptakan persatuan. “Diharapkan forum mulia ini bisa menambah persatuan dan kesatuan warga dalam beribadah kepada Allah SWT dan semoga ini menjadi percontohan dan bisa diadopsi di daerah lain, " harap dia . (sw)
Penulis : Eko Purwono
Sumber : http://www.info-jogja.com/2016/10/kua-tempel-gandeng-takmir-masjid-al.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar